MediaSuaraMabes, NTT – Sebanyak 500 orang, yang terdiri dari orang tua maupun anak muda milenial dari berbagai perwakilan lintas etnis di Kota Kupang berkumpul, menyatakan sikap mendorong Yuvensius Tukung, S.PD atu biasa dikenal Yuven Tukung untuk menjadi Calon Walikota Kupang pada perhelatan Pilkada Tahun 2024, Acara ini berlangsung di aula hotel Romyta, Kota Kupang Rabu, 03 April 2024 Siang.
Perwakilan anak muda di Kota Kupang Jeto Haning membacakan pernyataan sikap Sahabat Milenial Yuvensius Tukung untuk Pilkada Kota Kupang Tahun 2024. Surat pernyataan sikap itu terdapat poin-poin pernyataan sikap yakni memberikan dukungan Yuvensius Tukung untuk calon Wali Kota maupun Wakil Kota Kupang.
“Keluarga dan sahabat milenial akan membentuk tim di tingkat Kecamatan, Kelurahan hingga RT dan RT yang dipelopori oleh kaum milenial,” kata Jeto.
Menurut Jeto, kalangan Milenial juga akan menyiapkan dukungan berupa KTP dari masyarakat sebagai alternatif jika nantinya tidak mendapatkan dukungan dari partai politik.
Sementara perwakilan keluarga, Frans Ganggas, mengatakab jika mendukung Yuvens maju di Pilkada Kota Kupang keluarga akan menyerap aspirasi dari berbagai kalangan.
“Keluarga dan orang tua menyambut dukungan dan dukungan dari etnis dan kelompok ini proses awal soal maju wali kota atau wakil wali kota waktu masih berjalan nanti waktu yang akan menjawab,” kata dia.
Sementara Yuven Tukung, usai didaulat menuju Pilkada Kota Kupang, dirinya akan memanfaatkan semua segmen menjadi roh perjuangan ke depan.
“Sikap yang saya ambil tidak bergantung pada apa pilihan orang lain. Jika ada orang lain yang punya pilihan saya sangat menghargai itu. Saya tidak punya kapasitas untuk menghentikan orang lain,” kata dia.
Yuven menyebut jika gaya politim riang gembira akan nenjadi bagian pola kampanyenya.
“Hari ini adalah semangat yang dibangun oleh keluarga, sahabat dan kaum milenial,” ujarnya.
Meskipun sebagai kader Partai NasDem yang kini menjabat sebagai DPRD Kota Kupang, dirinya menyebut jika deklarasi bukan atas nama partai politik.
“Saya tidak bisa mengatasnamakan partai politik. Jangan buru-buru. Hari ini bukan atas nama partai. Tidak sedang bicara atas nama partai politik,” ungkapnya. (Ras)
Redaksi Media Suara Mabes (MSM) sebagai editor Publisher Website
Comment