SuaraMabes, Sengkang – Personil Polsek Urban Pitumpanua perketat pengawasan dan pengamanan di Pelabuhan Bangsalae Siwa Pitumpanua sehubungan adanya peristiwa di Gereja Katedral Makassar.
Hal ini disampaikan Kapolsek Urban Pitumpanua Kompol Jasman P SH, bahwa sejak terjadinya pemboman Gereja Katedral Makassar dan ops kelompok Santoso cs di POSO membuat polisi di Polsek Urban Pitumpanua laksanakan pengamanan dan pengawasan secara ketat dan terpadu terhadap barang dan atau orang yang ingin menyeberang ke Kolaka dan begitu sebaliknya.
Kapolsek mengungkapkan bahwa perlunya kerjasama dengan pengelola dan pengguna barang dan jasa di Pelabuhan Bangsala E Personil Polsek Urban Pitumpanua selama ini PAM ditambah jumlahnya sekaligus kualitas kerjanya dengan ekstra ketat untuk memaksimalkanpengawasan terhadap barang dan orang,
“Hal inidemi memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat pengguna jasa pelabuhan bangsala E Siwa demi mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan bersama yang bisa merusak tatanan kehidupan masyarakat sehari-hari sehingga dalam setiap kegiatan masyarakat tidak dihantui perasaan was-was dan melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan dengan selamat,” kata Kapolsek, Rabu (14/4/2021).
Dan polisi yang melakukan tugas mampu untuk cegah peristiwa yang mengganggu stabilitas baik sarana dan prasarana yang ada maupun pengguna Pelabuhan Bangsala E Siwa,
Kemudian anggota juga tetap mengimbau kepada seluruh elemen pengguna jasa pelabuhan bangsala E untuk tetap mengikuti protokoler kesehatan
Gunakan masker jaga jarak aman dan nyaman serta cuci tangan dengan sabun dan air mengalir untuk cegah penyebaran virus Covid-19, bahkan personil juga perketat pengawasan dan pemeriksaan terhadap barang yang dibawa oleh masyarakat.
“Semoga apa yang dilakukan bernilai ibadah dengan tulus, Insya Allah tercapai dengan baik dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bersama,” tutupnya. (dimas)
Redaksi Media Suara Mabes (MSM) sebagai editor Publisher Website
Comment