MediaSuaraMabes, Babel – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) FAKTA mengungkapkan keprihatinannya terhadap pelaksanaan Uji Kompetensi Pejabat Tinggi Pratama (JPT) di Kabupaten Belitung Timur (Beltim). Menurut Ade Kelana, Ketua LSM FAKTA, uji kompetensi yang saat ini sedang berlangsung dinilai kurang tepat sasaran dan boros.
“Uji kompetensi ini terkesan hanya formalitas saja, karena hampir dipastikan para pejabat yang diuji masih akan tetap menduduki jabatan strategis, hanya bergeser posisinya saja,” kata Ade Kelana dalam pernyataannya.
Ade Kelana juga mempertanyakan mengapa Panitia Seleksi (Pansel) hanya mengundang kepala dinas/badan untuk diuji kompetensinya, sementara banyak ASN di Beltim yang sudah memenuhi syarat untuk mengisi jabatan tersebut, terutama mereka yang saat ini menjabat sebagai sekretaris dinas/badan.
“Jika pemerintah Kabupaten Beltim ingin mewujudkan birokrasi yang profesional dan berbasis merit system, seharusnya para sekretaris dinas/badan juga diikutsertakan dalam uji kompetensi ini,” tambah Ade Kelana.
Selain itu, Ade Kelana juga menyoroti aspek pembiayaan. Menurutnya, jika ASN di level sekretaris dinas/badan diikutsertakan, maka proses seleksi akan lebih transparan dan efisien dari segi biaya.
“Dari segi pembiayaan, jika terakomodirnya ASN di level sekretaris dinas/badan tentunya akan lebih efisien dan terhindar dari kekosongan jabatan kepala dinas/badan setelah uji kompetensi ini,” ungkap Ade Kelana.
Ade Kelana berharap agar pemerintah Kabupaten Beltim dapat memperbaiki proses penataan ASN dan pengisian jabatan di masa depan, sesuai dengan peraturan yang berlaku dan tidak mencampuradukkan kepentingan pejabat tertentu dengan unsur-unsur politik.
LSM FAKTA mendorong pemerintah Beltim untuk lebih transparan dan profesional dalam mengelola ASN, serta memastikan bahwa proses seleksi jabatan didasarkan pada merit system yang sebenarnya.(edi babel74). Sumber : Ade Kelana.
Bergabung di Media Suara Mabes (MSM) sejak tanggal 1 April 2021 Sebagai Kepala Perwakilan Wilayah (Kaperwil) Prov. Bangka Belitung.
Email : edi.purnama@suaraMabes.com
Comment