Bekerja Dengan Pendekatan Holistik

MediaSuaraMabes, Jakarta – Donor darah i-SWAM, bekerja sama dengan organisasi perkumpulan KRIS (d/h Killcovid-19) – dilaksanakan tanggal 1-3 Des 2023, dengan target 200 org/hari bekerjasama dengan PMI DKI Jakarta (karena PMI Tangerang sdh ada jadwal lain).

Petugas 12 org/hari Dibutuhkan 300 M2 untuk registrasi, tempat tunggu, meja pemeriksan Hb dan tensi, bed pengambilan darah dan meja pemberian goodie bag. Goodie bag atau tas goodie biasanya digunakan sebagai suvenir atau hadiah untuk tamu pada acara tertentu, seperti pernikahan, ulang tahun, acara perusahaan, konferensi, atau acara promosi lainnya.

Isi goodie bag dapat beragam, tergantung pada jenis acara dan anggaran yang tersedia. Pernahkah Anda menggunakan tote bag atau goodie bag dalam kehidupan sehari-hari? Atau mendapat hadiah tas jinjing dari sebuah acara? Tote bag atau goodie bag biasanya digunakan untuk membawa barang saat belanja di minimarket atau supermarket.

Tote bag dan goodie bag juga biasa digunakan untuk membawa barang Anda saat ke kantor atau sekolah. Jika dilihat sekilas tote bag dan goodie bag seperti produk yang sama, namun jika diperhatikan dua produk tersebut memiliki perbedaan.

Perbedaan tersebut terdapat pada jenis bahan, desain, hingga kegunaan. Sebelum Anda melakukan pembelian tote bag dan goodie bag, alangkah baiknya Anda mengetahui perbedaan dari kedua jenis tas jinjing tersebut.

Kami menggunakan pendekatan holistik yang disebut pembangunan manusia integral untuk membantu orang mencapai potensi penuh mereka dalam suasana perdamaian, keadilan sosial, dan martabat manusia. Proses jangka panjang ini memfasilitasi kerjasama antara masyarakat sipil dan sektor publik dan swasta.

Mengapa donor darah itu penting?

Donor darah merupakan bentuk kepedulian sosial yang memberikan dampak positif yang tak ternilai harganya. Darah yang disumbangkan akan memenuhi kebutuhan pasien yang sedang dalam kondisi kritis, seperti penderita kanker, pasien bedah, ibu melahirkan, dan korban kecelakaan.

Baca Juga :  Komunitas Jogja Express (JOGJESS) Kembali Menyalurkan Bantuan Untuk Mushola - Mushola.

Berbagai Syarat Donor Darah.dilansir dari detik news, Untuk menjadi pendonor darah, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, mulai dari usia hingga kondisi tubuh saat akan mendonorkan darah. Berikut ini adalah beberapa persyaratan dasar untuk melakukan donor darah:
1. Berusia 17–60 tahun untuk orang yang baru pertama kali mendonorkan darah
2. Pendonor pertama kali yang berusia lebih dari 60 tahun dan pendonor ulang yang
berusia lebih dari 65 tahun dapat mendonorkan darah, tetapi mendapatkan perhatian khusus berdasarkan kondisi kesehatannya
3. Memiliki berat badan minimal 45 kg
4. Memiliki tekanan darah normal atau berkisar antara 90/60–150/80 mmHg
5. Memiliki kadar hemoglobin sekitar 12,5–17 g/dL dan tidak lebih dari 20 g/dL
6. Jarak waktu donor darah terakhir minimal 3 bulan atau 12 minggu, jika sebelumnya sudah pernah menjadi pendonor darah
7. Tidak sedang dalam kondisi sakit atau memiliki keluhan tertentu, seperti lemas,
batuk, atau demam
8. Bersedia menyumbangkan darah secara sukarela dengan menyetujui informed
Consent.

Pendonor darah juga harus memiliki kondisi kesehatan yang baik dan tidak memiliki penyakit tertentu yang dapat menular melalui darah. Selain itu, ada beberapa syarat donor darah lain yang tidak boleh dimiliki oleh seorang pendonor darah, antara lain:
1. Menderita penyakit tertentu, seperti diabetes, kanker, penyakit jantung, masalah
2. paru-paru, atau gangguan fungsi ginjal
2. Memiliki tekanan darah tinggi atau rendah
3. Menderita epilepsi atau sering kejang
4. Menderita penyakit menular atau berisiko tinggi terkena penyakit menular, seperti
sifilis, HIV/AIDS, hepatitis B, hepatitis C, atau malaria
5. Mengonsumsi obat-obatan atau sedang menjalani pengobatan tertentu
6. Memiliki gangguan perdarahan, seperti hemofilia
7. Memiliki riwayat penggunaan narkoba dalam bentuk suntik
8. Memiliki kecanduan terhadap minuman keras

Baca Juga :  Mukhlis, S.Pd, Kepsek SMKN 1 Padang Gelugur: Peningkatan Kompetensi Guru itu Penting

Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Donor Darah Sebelum melakukan donor darah, pastikan kondisi tubuh Anda sedang sehat. Untuk menjaga kualitas darah sebelum melakukan donor darah, hindari konsumsi makanan berlemak dan usahakan untuk mencukupi asupan protein, vitamin C, dan zat besi. Selain itu, jangan lupa pula untuk minum air putih yang banyak.

Anda juga disarankan untuk tidak melakukan aktivitas fisik atau olahraga berat dan tidak mengonsumsi minuman keras setidaknya 1 hari sebelum melakukan donor darah.

Donor darah umumnya berlangsung selama 5–10 menit dan jumlah darah yang diambil setidaknya 470 mL. Namun, Anda tidak perlu khawatir akan kekurangan darah, karena secara alami tubuh akan memproduksi darah kembali.biasanya, volume darah Anda akan kembali seperti semula dalam jangka waktu beberapa minggu setelah melakukan donor darah.

Ceo KRIS, Adharta Ongkosaputra,mengajak masyarakat semua untuk turut serta dalam aksi berbagi kehidupan melalui donor darah di ICE BSD. Setetes darahmu memiliki kekuatan besar untuk menyelamatkan nyawa. Jadilah pahlawan dengan menyumbangkan darahmu untuk sesama yang membutuhkan. Mari bergabung dalam Aksi Donor Darah yg diselenggarakan oleh KRIS dan i-SWAM 2023 !pada tanggal 1-3 Desember 2023. (Ring-o)

Comment