Tentara Zionis Israel Mengepung Dan Mengobrak Abrik Peralatan Medis di RS Al Shifa

MediaSuaraMabes, Gaza – Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan, pasukan Israel mengambil jenazah warga Palestina yang terbunuh dari RS Al Shifa.

Seperti dilaporkan Al Jazeera, dikutip Jumat (17/11), kesaksian Juru bicara Kemenkes Ashraf al-Qudra itu senada dengan komentar direktur RS Al Shifa, yang mengatakan bahwa pasukan Israel telah mengambil mayat warga Palestina yang terbunuh dan tergeletak di halaman pusat kesehatan.

Jumlah jenazah di kompleks RS Al Shifa bertambah ketika tentara Israel mengepung fasilitas tersebut. Pasukan Israel juga menghalangi orang-orang untuk keluar dari rumah sakit.

Direktur RS Al Shifa Muhammad Abu Salmiya mengatakan banyak pasien terancam tewas selama pengepungan oleh pasukan Israel.

“Orang-orang akan mati. Tidak ada yang bisa mencapai atau meninggalkan rumah sakit yang terkepung” katanya.

“Orang-orang di dalam akan meninggal jika tidak ada bantuan yang sampai kepada mereka dan banyak pasien yang membutuhkan kebutuhan medis mendesak bisa meninggal jika mereka tidak dapat mencapai rumah sakit tepat waktu,” ujarnya menambahkan.

Sementara itu, tentara Israel mengklaim menemukan jenazah seorang warganya bernama Yehudit Weiss yang disandera oleh pejuang Hamas sejak 7 Oktober lalu.

“Diambil oleh pasukan IDF dari bangunan yang berdekatan dengan rumah sakit Al Shifa”, kata sebuah pernyataan militer, dikutip AFP.

Baca Juga :  Bilateral Meeting Antara BNN RI Dengan LCDC Laos Untuk Mengungkap Jaringan Internasional Golden Triangle

Comment