Nelayan Jepara Menjerit Karena Akses di Muara Semakin Sulit, Kelompok Nelayan KARTINI MARITIM Angkat Suara

MediaSuaraMabes, Jepara – Para nelayan pesisir jepara khususnya wilayah jepara kota, mengeluh terkait susahnya akses mereka untuk melaut, pasalnya muara kaliwiso yang menjadi akses utama mereka untuk melaut semakin dangkal, ditambah kini mulai memasuki musim penghujan serta memasuki cuaca angin barat yang biasanya disertai ombak ekstrim.

Hal ini menambah beban masyarakat nelayan pesisir jepara dalam kegiatan melaut mencari ikan guna menafkahi keluarga. Salah satunya seperti yang dialami oleh Ahmad (40) nelayan Kelurahan Ujungbatu, kecamatan Jepara.

“Beberapa hari ini kami sangat kerepotan sekali jika ingin pergi melaut pak, bagaimana tidak muara kali wiso, tepatnya disamping TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Ujungbatu, kini semakin dangkal” ujar Ahmad kepada awak media, sembari merajut jaring rusak yang tergantung diperahunya. Jum’at, (21/11/2025)

“Kami harus bersusah payah mendorong perahu saat di muara, jika hendak keluar berangkat melaut maupun disaat pulang dari menangkap ikan, karena sangking dangkalnya muara tersebut” imbuhnya.

Lanjut, awak media lalu berkunjung kesalah satu sekertariat kelompok nelayan yang berada dikelurahan Ujungbatu, Kecamatan jepara kota, yakni Kelompok Nelayan Kartini Maritim Jepara. Romdhoni (38) selaku Ketua kelompok nelayan KARTINI MARITIM Jepara, membenarkan adanya anomali yang ada di muara kaliwiso tersebut.

“Derita yang dialami nelayan saat ini sungguh sangat memperhatinkan pak, dari hasil tangkap yang tidak bisa menutupi biaya operasional melaut ditambah permasalahan pendangkalan pada muara kaliwiso, dimana itu adalah akses utama mereka mencari nafkah. Apalagi sebentar lagi akan memasuki musim angin barat yang biasanya disertai gelombang besar, pasti bakal menambah persoalan bagi mereka,” terangnya.

Kelompok Nelayan KARTINI MARITIM, mewakili seluruh nelayan yang berada di pesisir Jepara, juga menyampaikan harapannya kepada Mas Bupati Jepara, agar jargon Jepara Mulus tidak hanya terealisasi dijalur darat saja, namun juga bisa diimplementasikan diakses jalur muara juga.

“Para nelayan Jepara berharap jargon mas Bupati (Jepara Mulus) tidak hanya mulus dijalur darat saja, seluruh muara kali di jepara sebagai akses nelayan untuk melaut juga harus ikut Mulus,” harapnya.

“Semoga keluh kesah masyarakat nelayan pesisir jepara ini dapat diperhatikan secara serius oleh dinas-dinas terkait yang berada dalam naungan Forkopimda Kabupaten Jepara, agar beban Nelayan bisa teruraikan.” Pungkasnya.

(Red spr)

Supriyono

Comment